Hubungan Pola Asuh Keluarga dengan Tingkat Perkembangan Motorik Halus pada Anak Usia Pra Sekolah
Abstract
Abstrak Anak prasekolah memiliki masa keemasan (the golden age) dalam perkembangannya disertai dengan terjadinya pematangan fungsi-fungsi fisik dan psikis yang siap merespon dari berbagai aktivitas yang terjadi di lingkunganya. Pertumbuhan dan perkembangan yang dialami anak merupakan rangkaian perubahan yang mengatur dari satu tahap perkembangan ke tahap perkembangan. Desain penelitian digunakan dalam penelitian anak adalah studi deskriptif analitik yaitu penelitian ini bertujuan memaparkan informasi yang didapat dan pengujian atas hipotesis penelitian yang telah dilakukan. Variabel utama pada penelitian ini adalah pola asuh. Sampel dalam penelitian ini yang diambil adalah total populasi yaitu semua keluarga dan anaknya yang berusia pra sekolah berjumlah 55 orang. Kebanyakan pola asuh Keluarga terhadap anak adalah permissive dengan hasil pengukuran perkembangan motorik halus DDST II dalam kategori untestable (gagal) yaitu sebanyak 17 anak (28,3%), dengan p-value 0.045, maka p-value < 0,05 sehingga dikatakan ada hubungan pola asuh keluarga dengan tingkat perkembangan motorik halus pada keluarga dan anaknya dengan usia pra sekolah. Kata Kunci: Pola asuh Keluarga, perkembangan motorik halus. Family Parenting Pattern and Fine Motor Development Level on Pre-School Children Abstract Preschoolers have a golden age in their development accompanied by the maturation of physical and psychological functions that are ready to respond to various activities that occur in their environment. The growth and development experienced by children is a series of changes that regulate from one stage of development to another. The research design used was analytic descriptive study. This research aims to present the information obtained and test the research hypotheses. The main variable in this study is parenting style. Total sampling was used to take the sample of the study. The respondents were all families having children on pre-school age, totaling 55 people. Most family parenting styles are permissive with the results of the DDST II fine motor development measurement being in the untestable category (failure), for 17 children (28.3%). The p-value is 0.045 (<0.05). So, it can be concluded that there is a relationship between family parenting pattern and the level of fine motor development in families and pre-school age children. Keywords: Family Parenting Pattern, Fine Motor Development.
Article Statistic
Abstract view : 0 timesPDF views : 0 times
How To Cite This :
Refbacks
- There are currently no refbacks.