ANALISIS KUANTITATIF DOKUMEN REKAM MEDIS KASUS SECTIO CESARIA PASIEN JAMKESMAS DALAM UPAYA KENDALI MUTU DI RUMAH SAKIT UMUM KOTA SEMARANG

Dyah Ernawati, Eni Mahawati

Abstract


ABSTRAK
Penerapan INA CBG’s mengharuskan rumah sakit untuk melakukan kendali mutu, kendali biaya dan akses
sehingga rumah sakit bisa lebih efisien terhadap biaya perawatan yang diberikan kepada pasien, tanpa mengurangi
mutu pelayanan. Kendali mutu diantaranya adalah aspek penyajian data pada dokumen rekam medis (DRM) yang
lengkap, yang meliputi analisis review kuantitatif dan review kualitatif. Manfaat jika rekam medis ini baik adalah
rekaman data adminitratif pelayanan kesehatan menjadi baik yang mrupakan sarana untuk penyimpanan berbagai
dokumen yang berkaitan dengan kesehatan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menganlisis mutu dokumen rekam
medis secara kuantitatif berdasarkan aspek identifikasi, pelaporan, pencatatan dan autentifikasi pasien Jamkesmas kasus
sectio cesaria di RSU Kota Semarang. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kearsipan dengan metode observasional
dimana dilakukan pemeriksaan kelangkapan pengisian data rekam medis terhadap 71 dokumen rekam medis kasus
sectio cesaria pasien Jamkesmas di RSUD Kota Semarang sebagai sampel penelitian. Data dianalisis secara deskriptif berdasarkan 4 aspek review kuantitatif yaitu identifikasi, pelaporan, pencatatan dan autentifikasi dan dilengkapi dengan
data kualitatif dari hasil FGD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelengkapan review identifikasi sebesar 91.55%
(tidak lengkap 8.45%), kelengkapan review pelaporan sebesar 90.14% (tidak lengkap 9.86 %), kelengkapan review
pencatatan sebesar 90.14% (tidak lengkap 9.86%), dan kelengkapan review autentifikasi adalah 90.14% (tidak lengkap
9.86 %). Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa kelengkapan dokumen rekam medis pasien Jamkesmas kasus sectio
cesaria di RSU Kota Semarang sudah baik berdasarkan 4 aspek review analisis kuantitatif yang menunjukkan bahwa
kelengkapannya pada 4 aspek tersebut sudah melebihi 90% mendekati angka ideal yang distandartkan yaitu kelengkapan
sebesar 100%. Namun masih adanya DRM yang tidak lengkap disarankan untuk diupayakan peran aktif dan kerjasama
antara petugas rekam medis dan petugas medis maupun paramedis terkait pengisian data RM terutama aspek pencatatan,
pelaporan dan autentfikasi.
Kata Kunci: rekam medis, analisis kuantitatif, kendali mutu

ABSTRACT
The implementation of INA CBG’s requires a hospital to perform quality control, cost control, and access so
that the hospital can be more efficient in managing treatment cost incurred to the patient. Quality control includes data
presentation of complete medical record documents which covers quantitative and qualitative review analyses. The
benefit of a good medical record has is that it enhances the health service administration which records documents
related to patients’ health. This research is aimed at analyzing the quality of medical records quantitatively based on the
four aspects namely identification, reporting, recording, and authentication of Jamkesmas patients especially those who
had sectio caesaria cases at Semarang General Hospital. The research is an archiving one by employing observation
method. The method was conducted by examining the completeness of 71 medical records of sectio caesaria cases
of Jamkesmas patients at Semarang General Hospital. The data were then analyzed descriptively based on the four
aforementioned aspects supported by qualitative data obtained from FGD. The result shows that the identification review
is 91.55% complete (8.45% is incomplete), reporting review is 90.14% complete (9.86 % incomplete), recording review
is 90.14% complete (9.86% incomplete), and authentication review is 90.14% complete (9.86 % incomplete). It can
be concluded that the medical record documents of section cesaria cases of Jamkesmas patients at Semarang General
Hospital is categorized as good since the percentage of all review aspects is more than 90% which approximates the
standardized ideal percentage of 100%. However, since there are still incomplete DRMs, it is suggested that medical
record officers, medical officers, and paramedics cooperate actively in completing medical record data especially on the
aspects of recording, reporting, and authentication.
Key words: medical records, quantitative analysis, quality control


Refbacks

  • There are currently no refbacks.