PENGARUH PENGETAHUAN DENGAN PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI DI DESA BANGSRI KARANGPANDAN

Uji Utami, Reni Puspita Sari

Abstract


ABSTRACT. Family planning services are one of the strategies to support the acceleration of reducing the Maternal Mortality Ratio (MMR). The Family Planning Program run by the National Family Planning Coordinating Board (BKKBN) has so far produced quite good results in controlling the birth rate. Currently, the number of active family planning participants is only 57.2 percent of the target of 61.2 percent. The spread of the Covid-19 outbreak throughout the world, including Indonesia, has affected various aspects, including the Family Planning Program service. This condition raises concerns about a surge in baby births or a baby boom after the Covid-19 pandemic. The purpose of this study was to determine the level of knowledge on the selection of contraceptive methods in women of reproductive age in Desa Bangsri Kecamatan Karangpandan Kabupaten Karanganyar. The method used is analytic observational with a cross sectional approach. The research was conducted in Desa Bangsri Karangpandan in March - October 2021. The sample of this study was women of reproductive age who were willing to become research respondents as many as 30 respondents. Data analysis using bivariate test analysis with simple linear regression showed that there was a significant effect of the knowledge level variable on the choice of contraceptive method in women of reproductive age.

 

Keywords: Knowledge, contraceptive methods, women of reproductive age

 

ABSTRAK. Pelayanan KB merupakan salah satu strategi untuk mendukung percepatan penurunan Angka Kematian Ibu (AKI). Program Keluarga Berencana yang dijalankan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) selama ini memberikan hasil yang cukup baik dalam mengendalikan angka kelahiran. Saat ini, jumlah peserta KB aktif baru 57,2 persen dari targetnya 61,2 persen. Merebaknya wabah Covid-19 di seluruh dunia termasuk Indonesia mempengaruhi berbagai aspek, tak terkecuali pada pelayanan Program Keluarga Berencana. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran akan adanya lonjakan kelahiran bayi atau baby boom pasca pandemi Covid-19. Tujuan penelitian ini untuk menge­ta­hui tingkat pengetahuan terhadap pemilihan metode kontrasepsi pada Wanita usia subur (WUS) di Desa Bangsri Kecamatan Karangpandan Kabupaten Karanganyar. Metode yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan di Desa Bangsri Karangpandan pada bulan Maret - Oktober 2021. Sampel penelitian ini adalah WUS yang bersedia menjadi responden penelitian sebanyak 30 responden. Analisi data yang menggunakan analisis uji bivariate dengan regresi linear sederhana menunjukkan ada pengaruh yang signifikan variable tingkat pengetahuan terhadap pemilihan metode kontrasepsi pada WUS.

 

Kata kunci: Pengetahuan, Metode Kontrasepsi, Wanita Usia Subur




DOI: https://doi.org/10.54877/maternal.v6i1.881

Refbacks

  • There are currently no refbacks.