ANALISIS KORELASI ANEMIA DENGAN KEJADIAN DISMENOREA PADA REMAJA PUTERI DI SMU I MUHAMMADIYAH KARANGANYAR

Ana Wigunantiningsih, Luluk Nur Fakhidah

Abstract


ABSTRAK

Angka kejadian dismenore sangat besar. Di indonesia, angka kejadian dismenore mencapai 50% dari seluruh wanita yang mengalami mentruasi. Intensitas nyeri dismenore setiap wanita berbeda. Perbedaan rasa nyeri ini diakibatkan oleh berbagai hal antara lain kadar prostaglandin dalam tubuh, kelainan posisi rahim, kondisi psikologis wanita saat mesntruasi, adanya penyakit menahun dan anemia. Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik dengan cara peneliti terjun langsung ke lapangan untuk mengumpulkan data primer. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kadar hemoglobin dan variabel terikatnya adalah kejadian disminore Responden yang digunakan adalah siswi kelas X yang berjumlah 60 orang. Taraf kesalahan yang ditentukan dalam penelitian ini adalah 5%. Berdasarkan hasil analisa menggunakan rumus chi square didapatkan interpretasi hasil X² hitung 9.491 > X² tabel dan nilai p=0.023,  yang artinya ada hubungan antara anemia dengan kejadian disminore di SMA Muhamadiyah I Karanganyar. Dengan keeratan hubungan kurang kuat. Kesimpulan dari penelitian ini kondisi anemia dapat menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya disminore atau ada hubungan yang bermakna antara anemia dengan tingkat disminore di SMA Muhammadiyah I Karanganyar

 

Kata Kunci: Anemia, Dismenore

 

ABSTRACT

The incidence of dysmenorrhea is very large. In Indonesia, the incidence of dysmenorrhea reaches 50% of all women who experience menstruation. The pain intensity of dysmenorrhea for each woman is different. The difference in pain is caused by various things, including prostaglandin levels in the body, abnormal position of the uterus, the psychological condition of women during menstruation, the presence of chronic disease and anemia. This study used an analytic observational research design in which the researcher went directly to the field to collect primary data. The independent variable in this study was the hemoglobin level and the dependent variable was the incidence of dysminorrhea. The respondent used were student of 10th grade class as many as 60 people. The error rate determined in this study is 5%. Based on the results of the analysis using the chi square formula, the interpretation of the results of X ² count is 9,491> X ² table, p = 0.023, which means tgere is relationship between anemia and incidence of dysminorrhea in Senior High School Muhamadiyah I Karanganyar. With the relationship less strong. The conclusion of this study is that anemia can be a factor in the occurrence of dysminorrhea or there is a significant relationship between anemia and the level of dysminorrhea in Senior High School Muhammadiyah I Karanganyar.

 

Keywords: Anemia, Dysmenorrhea




DOI: https://doi.org/10.54877/maternal.v4i2.799

Refbacks

  • There are currently no refbacks.